Kala Pagi Mulai Lengser

Indah kemilau cahaya pagi

Semburat sinar mewarnai alam kalbu

Terusik dingn pergi melambai

Tinggalkan kenangan sunyi kegelapan

Hembus sepoi menghampiri

Suatu raga terusik hangatnya mentari

Terbangun mimpi tak berujung

Sadarkan hati yang selalu bermimpi

Perlahan beranjak meninggi

Terik panas melekat raga

Terbilang suasana rongga kunyahku

Sungguh pagi yang cerah

Lamunanku tersudut kaku

Berimba anganku melayang

Sengatan hangat mulai mencabik

Sadarkan aku pagi telah lengser

Berganti terik panaskan emosi bumi

Masih tersudut bersama segelas minuman alam

Tersadarkan aku

Terbangunkan aku

Tergeraklah aku

Bersama kesepian tanpa batas

Ku lalui hidupku dengan kesepian

Bertemankan sunyi

Berlagukan angin

Bersenandung dingin

Terselimuti gelapnya hari

Hanya mampu berandai

Hanya mampu bermimpi

Saat pagi mulai luntur lengserkan hari